Rabu, 18 Juni 2014

Muslim Negarawan Pemimpin (ideal) Indonesia

Pagi ini, masih sangat hangat melekat di memori tentang sebuah gagasan intelektual yang menawarkan sebuah solusi perubahan dalam diskusi ringan bersama kawan-kawan peserta Training atau yang biasa akrab ditelinga kami, Dauroh Marhalah 2 yang merupakan jenjang kedua dari tingkatan tahap pembinaan dalam tataran peningkatan kapabilitas seorang kader KAMMI menyoal bagaimana seharusnya pemimpin (ideal) Indonesia yang diharapkan mampu menjawab tantangan bangsa dari berbagai persoalan yang membelit, baik dari segi ekonomi, sosial, politik dan budaya yang kian hari kian bobrok.

Bukan bermaksud mengibiri atau bahkan menafikkan kerja keras usaha dan upaya seorang pemimpin yang pernah menahkodai kapal mewah ini (red: Indonesia). Namun, tidak dipungkiri bahwasanya beberapa kali kepemimpinan di Indonesia silih berganti dalam era Reformasi ini cukup dan sangat sangat belum sekali menunjukkan, ini loh bangsa yang mandiri, bangsa yang sejahtera, bangsa yang disegani serta bangsa yang mampu membawa masyarakatnya pada posisi aman dalam berkehidupan berbangsa dan bernegara untuk dapat memaksimalkan hak-hak nya.

Diskusi cukup panjang, yang melibatkan puluhan kepala yang ada diruangan Training tersebut tumpah meruah seakan banyak sekali gejolak kegelisahan yang telah lama terpendam atau bahkan dipendam dalam dalam melihat persolan kepemimpinan bangsa ini yang tak kunjung mendapatkan sosok yang Ideal, hingga tulisan ini hadir pun seakan ingin terus melanjutkan diskusi yang singkat itu.

Berbicara soal kepemimpinan, sejak kemerdekaan tahun 1945 hingga saat ini, Bangsa Indonesia belum pernah memiliki pemimpin yang berwibawa dan integritas tinggi, namun yang ada adalah pimpinan Bangsa yang diangkat oleh para politikus maupun teman seperjuangan, dan kebanyakan berakhir dengan kegagalan maupun terpuruk dalam kasus politik, korupsi dan pelanggaran hukum pidana atau perdata.

Bangsa Indonesia saat ini memang telah bebas dari penjajah yang ada dibuku-buku sejarah, tapi sebenarnya bangsa ini masih dijajah oleh kepentingan orang-orang kuat dan berpengaruh bangsa Indonesia sendiri. Entah itu secara ekonomi, hukum, sosial dan lain sebagainya. Sebagian Bangsa Indonesia yang beruntung dan memiliki kekuasaan membodohi dan menjajah bangsanya sendiri. Ya itu pendapat penulis, hingga tulisan ini hadir dihadapan kawan-kawan semua, karena kenyataannya memang demikian yang terjadi?

Seorang Pemimpin Bangsa yang Ideal mendatang adalah pemimpin yang berani memberikan solusi dalam berbagai persoalan Bangsa, Tegas dan berwibawa dalam segala hal dimulai dari track record sejak awal, artinya bukan calon pemimpin yang akan terbit nanti saat mendekati Pemilu dengan berbagai baliho dan rekayasa latar belakang yang bersangkutan.

Lantas bagaimanakah kita dapat menemukan Pemimpin yang tepat untuk  Bangsa ini? jawabannya tentu seorang yang tidak mementingkan diri dan kelompoknya, seorang sosok pemimpin dengan figur karakter muslim negarawan dapat membawa Indonesia menuju Indonesia baru untuk kemajuan dan integrasi. Dimana pemimpin dengan figur seperti ini dirasakan mampu mengemban tanggung jawab yang besar atas berbagai masalah dan bukan hanya sekadar menjadi politikus dan bukanlah pemimpin yang hanya akan memperkaya diri. Seorang pemimpin dengan karakter muslim negarawan bisa diterapkan menjadi sebuah persyaratan mutlak karakter pemimpin Indonesia. Muslim negarawan merupakan konsep terbaik menyelesaikan permasalahan dalam hal pencarian sosok pemimpin berkualitas.

Memang, Negara Indonesia bukanlah Negara Islam. Namun, penerapan nilai- nilai Islam akan sangat berpengaruh baik terhadap perkembangan Indonesia. Seorang muslim negarawan mampu menjaga nilai-nilai moral berlandaskan Islam. Selain itu, sosok pemimpin seperti ini lebih mampu menjaga sikapnya, karena sudah terbenam dalam dirinya landasan yang kuat untuk melaksanakan amanah sebagai seorang pemimpin yang harus bertanggungjawab dan berkomitmen. Karena rasa cinta yang tinggi terhadap bangsa dan mampu berpikir kritis terhadap setiap permasalahan dinegeri ini. Sosok pemimpin muslim negarawan dapat memberikan pengaruh yang tak pelak dapat memberi perubahan besar terhadap Negara Indonesia. Wallahu'alam

Ihsan Nugroho
Peserta Dauroh Marhalah 2 KAMMI Daerah Semarang
Selasa-Sabtu, 17-21 Juni 2014
Wisma Langen Werdasih, Lerep, Ungaran

0 komentar:

Posting Komentar